MERENCANAKAN RUANG AUDIO-VIDEO

FURNITURE RUANG AUDIO-VIDEO

Apa saja furnitur yang "harus" ada di ruang audio visual?
Furniture yang harus ada adalah kursi / sofa tempat di mana kita bisa nyaman bekerja ataupun menikmati sajian musik dan film yang kita pasang. Model dan bentuk disesuaikan dengan aktivitas yang ada di dalamnya. Biasanya sofa pada home theater digunakan yang berukuran satu seater dan diletakan menghadap ke depan.(posisi seperti pada bioskop) Hal ini dimaksudkan agar tidak saling mengganggu diantara audience nya. Kemudian rak equipments yang dapat menampung seluruh perangkat sound system yang dipergunakan dalam ruangan tersebut.


Apa pakem atau syarat untuk furnitur ruang audio visual yang nyaman? Misalnya, kursinya mesti bagaimana? Ketebalan bantalannya mesti bagaimana?
Untuk kursi atau sofa hampir memiliki persyaratan umum layaknya sebuah kursi ataupun sofa. Mulai dari bentuk dan ukuran disesuaikan dengan fungsi dan factor ergonomi tubuh manusia. Hal-hal lain seperti model, warna dan sebagainya lebih dipertimbangkan berdasarkan selera. Sedangkan untuk rak equipments / perangkat sound system dipertimbangkan sesuai dengan ukuran dan cara pengoperasian perangkat tersebut. Biasanya spare parts dapat dipesan khusus untuk kebutuhan akan hal ini.

Selain kursi, apa-apa saja furnitur lain yang sebaiknya ada dalam ruang audio visual?
Selain rak equipment, biasanya terdapat meja kerja yang dipergunakan seorang sound engineer dalam aktivitasnya melakukan pekerjaan. Pada home theater sama seperti interior pada umumnya, ada coffee table yang dipergunakan untuk meletakan minuman dan makanan ringan yang menemani aktivitas menonton.

Apa saja kiat memilih furnitur untuk ruang audio visual yang bisa didapatkan dengan mudah di pasaran?
Untuk pasaran di dalam negeri cukup sulit mendapatkan furniture yang sesuai dengan kebutuhan ini, terutama rak equipments. Biasanya model yang tersedia tidak banyak, atau tidak terlalu pas dengan kebutuhan kita. Umumnya kita dapat memesan melalui situs-situs di internet ataupun memesan khusus pada pembuat furniture yang ada. Untuk sofa dan lain-lain cukup banyak yang dapat diterapkan pula pada ruang audio visual.

Yang perlu diperhatikan dalam memilih furniture :

  • Perhatikan bahan / material yang dipergunakan, apakah cocok, nyaman, dan sesuai dengan kebutuhan kita. Perhatikan pula ketahanan dan kemudahan dalam perawatan bahan tersebut untuk jangka panjang.
  • Sesuaikan dengan ukuran perangkat yang ada, jangan sampai hal ini justru jadi menyulitkan kita dalam mengatur system yang akan diterapkan.
  • Lihat secara seksama konstruksi furniture tersebut, baik konstruksi utama hingga ke detail konstruksi pemasangannya.
  • Perhatikan pula spare parts yang dipergunakan, apakah sudah sesuai dengan standard pada umumnya. Jangan sampai terdapat spare parts alternatif yang diganti dikarenakan sulit mendapatkan, sehingga konstruksinya menjadi tidak standar.


Andreas Laratsemi, M.Sn, HDII